BANGKA BARAT, iNews.id – Ketersediaan minyak goreng di Kabupaten Bangka Barat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mulai menipis. Saat ini hanya ada tiga gudang yang memiliki stok minyak goreng dan akan segera didistribusikan ke toko-toko dan pengecer di daerah tersebut.
Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Industri (DKUP) Kabupaten Bangka Barat, Aidi mengatakan, gudang pertama milik Tjhai Nam Lie menyediakan 3.840 liter minyak goreng merek Fortune dan 1.800 liter minyak curah.
“Kemudian Gudang Uno Budiarto hanya memiliki 7.200 liter minyak goreng merek Kita dan Gudang Paulus di Desa Sungai Daeng Muntok hanya memiliki 4.800 liter minyak goreng merek Fortune,” katanya, Rabu (3/1/2023).
Ia mengatakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama puasa, bazar akan digelar dalam waktu dekat.
“Operasi pasar murah akan dibuka dalam rangka menyambut Ramadhan dan Idulfitri 1444 Hijriah untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhannya. Operasi pasar bekerja sama dengan pihak ketiga,” ujarnya.
Dia mengungkapkan salah satu pihak ketiga yang bekerjasama dengan mereka adalah perusahaan sawit di Bangka Barat yang menyediakan 10.000 liter minyak goreng, kemudian juga Bulog.
“Sebanyak 10.000 liter minyak goreng akan dibagikan kepada masyarakat melalui bazaar. Kegiatan ini berlanjut hingga bulan puasa. Kami juga bekerja sama dengan Bulog,” ujarnya.
Editor: Ikhsan Firmansyah
Ikuti iNewsBabel News di Google News
Bagikan Artikel: